خصم 20%
Pecinta 8 - Karena Dia Adalah Teladan
الثمن: 132.00 EG 165.00م.ج
"Kami telah membahas dalam bagian sebelumnya (bagian ketujuh) tentang perjalanan Isra' dan Mi'raj, dan telah menjawab banyak pertanyaan yang berkaitan dengan perjalanan berkah ini. Kami juga membicarakan tentang dua pembaiatan pertama, serta dampak yang dihasilkan dari kedua pembaiatan tersebut. Kemudian kami mengakhiri bagian tersebut dengan pembahasan tentang upaya Quraisy yang putus asa untuk memusnahkan Nabi Muhammad ﷺ dan bagaimana Allah melindunginya dari upaya tersebut. Dalam bagian kedelapan ini, kita akan membahas salah satu masalah terpenting yang berkaitan dengan pribadi Rasulullah ﷺ, yaitu masalah 'Isma (ketiadaan dosa). Masalah ini telah banyak memenuhi pikiran banyak orang, dan orang-orang yang bermaksud jahat mencoba membuatnya menjadi senjata untuk meruntuhkan pondasi agama ini yang agung. Apakah sebenarnya 'Isma (ketiadaan dosa)? Jika Allah telah melindungi Nabi-Nya ﷺ, mengapa orang-orang musyrik Arab bisa menyiksa dan menyakitinya serta pengikutnya? Apakah pernyataan Allah kepada Nabi-Nya ﷺ: "Dan Dia mendapati kamu sesat lalu memberikan petunjuk." (QS. Ad-Dhuha: 7) dan pernyataan-Nya juga: "Dan sesungguhnya kamu sebelumnya termasuk orang-orang yang lalai." (QS. Ad-Dhuha: 8) meniadakan 'Isma (ketiadaan dosa) dari beliau ﷺ? Apakah Nabi ﷺ terjerumus dalam fitnah? Apakah Nabi ﷺ memiliki dosa-dosa? Kemudian kita melanjutkan pembahasan bahwa Allah menjadikan Rasul-Nya ﷺ sebagai contoh yang terbaik yang harus diikuti. Kemudian kami akan membahas dua masalah yang sangat penting yang berkaitan dengan masalah 'Isma (ketiadaan dosa) Nabi ﷺ: Pertama: Apakah Nabi Muhammad ﷺ pernah disihir? Kedua: Apakah lupa Nabi Muhammad ﷺ terhadap beberapa hal meniadakan 'Isma (ketiadaan dosa) Allah untuknya? Kemudian kami akan mengakhiri bagian ini dengan membahas kenyataan tentang kematian Nabi Muhammad ﷺ karena memakan daging domba yang beracun."